Pendoa

Saya pengeeen jadi orang yang setia berdoa bagi orang lain. Itu bukan hal yang mudah karena butuh waktu, konsentrasi, rasa peduli yang sungguh dan tidak pura-pura. Saya merasa selama ini saya berdoa masih sangat egois, paling banyak berdoa untuk diri sendiri dan orang-orang terdekat saya..

Dalam salah satu PA keluarga, salah satu tante-ku mengatakan kalo kita terus menunda untuk berdoa, kita tidak akan pernah berdoa untuk mereka. Jadi, kalau kita tiba-tiba mengingat atau melihat seseorang dan kita merasa perlu mendoakannya, doakan pada saat itu juga. Demikian halnya bila ada orang yang berkata "tolong doakan ya...". Doakan saat itu juga. Jangan pernah menunda...

Saat ini saya sedang baca buku " Kuasa Doa Seorang Istri" oleh Stormie Omartian. Ini kedua kalinya saya baca buku ini. Pertama kali ketika kami baru menikah, dan saat ini. Menurutku buku ini bagus sekali, mengajak setiap istri untuk terus mendoakan suaminya. Bukan untuk mengubahnya, tapi untuk melihat dan mendukung rencana Tuhan dalam hidup suami. Keren kan???

Sebenarnya saya sudah lupa tentang buku ini, sampai ada seseorang yang bercerita pada saya tentang masalahnya dalam pernikahan. Suaminya selingkuh dan meninggalkan dia. Saya tiba-tiba ingat sama buku ini. Saya rekomendasikan buku ini padanya, dan ternyata tidak mudah buku ini ditemukan di toko buku...sampai sekitar 2 bulan lalu, sepulang kuliah, saya jalan-jalan dengan teman-teman ke Plaza Gajah Mada, dan menemukan buku ini di TB Karisma. Langsung saja saya beli 2, satu buat teman itu, dan satu buatku.. (secara bukuku sudah lenyap entah kemana..dan minggu lalu saya menemukan lagi buku tuaku sudah hampir dimakan rayap). Menurutku buku ini recommended-lah...

Tuhan, tolong saya untuk bisa mendoakan orang lain.

Biarlah saya melakukannya dengan tulus dan rendah hati, tanpa maksud lain..

Biarlah saya melakukannya dengan kasih dan penuh kesungguhan

Tuhan, 

Tolong saya berdoa dengan benar

Tidak memaksakan keinginan saya

Tapi biarlah keinginanmu yang jadi dalam hidup saya

Biarlah saya sabar menunggu jawaban doa dari-Mu

Dan bila doaku tidak berkenan kepadaMu

Tunjukkanlah kebenaranMu itu...

Podcast

Sabtu lalu, Ibu Sisca ngajarin saya download podcast dari itunes...

I LOVE IT!!! Saya sudah dan sedang men-download banyak podcast. menurutku ini cool sekali. Kita belajar dan melihat banyak hal dengan gratissss...Keren...

Kemarin saya download Sesame street podcast, Dora, dan Jordan suka sekali!!! Katanya " Ma, nonton Lemo (maksudnya "Elmo"). Seharian kita putar itu terus...yang lucu waktu Murray bolak-balik bilang "octagon", Jordan terus ngulangin "octagon" sambil cekikian. Saya sampai mikir apanya yang lucu????

Sekarang saya lagi download Oprah, Renungan Max Lucado, Suze Ormon financial tips, bahkan podcast memasak!!!

Thanks bu Sisca udah ngajarin hal baru.... 

Bravo SBY

Jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan pemilu legislatif, saya sudah memutuskan SBY sebagai calon presiden yang akan saya pilih. Saya simpatik dengan caranya memimpin negara ini. Tegas, tetapi tetap demokratis. Religius tapi tidak fanatik yang salah kaprah. Selain itu beliau tampaknya memang berniat baik untuk bangsa ini..tidak hanya haus kekayaan, haus kekuasaan...

Tapi...setelah pelaksanaan pemilu legislatif...

Pertama kali mendengar sejumlah partai non-sekuler alias partai berbasis agama mendekat dan bekoalisi dengan partai Demokrat, jujur, saya agak kuatir...Saya sempat ragu, apakah saya akan tetap memilih SBY  bila pasangan cawapresnya tidak berkenan di hatiku (hihihihi - memangnya saya yang punya negara???). Kekhawatiran semakin menjadi karena partai-partai itu sangat aktif mengajukan calon, aktif mendekat, memberikan banyak penyataan pers yang memberikan tekanan pada SBY agar memilih cawapres dari partai dan bukan profesional dengan alasan untuk menguatkan koalisi.

Bingung!!

Tapi SBY memberikan kejutan yang baik...Beliau memilih Boediono sebagai cawapres!!!HEBAT!!!! SBY berani mengajukan cawapres independen walaupun berada di dalam tekanan berat dari partai lain!BRAVO!!! Saya sekarang tidak ragu lagi menuju pada pemilu presiden bulan Juni nanti.

Yang buat saya heran dan bingung melihat berita pagi ini  yang menunjukkan banyaknya orang, termasuk mahasiswa(lebih heran lg...) yang protes dan melakukan demonstrasi karena SBY memilih Boediono sebagai cawapres. Hellloooooo.....kalo gak suka kan gampang...gak usah dipilih ntar pas pilpres. Ntar tinggal pilih pasangan capres yang lain...Mudah kan??? Gak usah aneh-aneh deh...

Semoga Pilpres berjalan dengan baik dan lancar...

CIAYO SBY!!!!

Encouragement

Devotion hari ini memberikan pemikiran "For whom we can give encouragement today?"

Yang pasti saya langsung berpikir pada anak muridku. I was thinking that so far, do I actually gave them encouragement every time they needed it? And my answer was NO!

Kemarin kami pergi field trip ke Taman Mini. It was fun and run smoothly. Anak-anak baik dan under controlled. Tapi saya kembali dan berpikir apakah saya membimbing mereka dengan baik, ataukan bimbingan saya hanyalah serentetan ancaman seperti: "Sit nicely, or later you cannot join us on the train trip", atau "Do not round around, otherwise we will just leave you here". Jahat ya???

I think I have to find the better way to guiding their behaviour. Not by threatening them all the time.

I am glad that today's devotion topic can make me think more on how will I encouraging my students more to be the better students instead of threatening them all the time. Any idea?

Kecewa

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, arti kata kecewa adalah:

ke·ce·wa /kecéwa/ a 1 kecil hati; tidak puas (krn tidak terkabul keinginannya, harapannya, dsb); tidak senang: kami -- thd penyambutannya yg dingin; 2 cacat; cela: tidak ada -- nya; 3 gagal (tidak berhasil) dl usahanya dsb: segala tindakan pengamanan akan tetap -- jika biang keladi kejahatannya tidak dibasmi; 

Lalu mengapa saya membahas ini? Apakah saya kecewa terhadap sesuatu? IYA! Saya kecewa melihat perkembangan kasus Antasari Ashar. Sebelumnya saya cukup bangga melihat dia sebagai seorang yang punya keberanian dalam membongkar banyak kasus korupsi di Indonesia. Tapi apa yang terjadi sekarang? Dia menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Nasrudin-seorang direktur anak perusahaan salah satu BUMN.

Kita tidak pernah tahu apa cerita dibalik itu, dijebak, cinta segitiga..apapun itu...saya kecewa karena orang yang padanya kita mengharap banyak ternyata tidak lebih dari seorang pecundang. Apa lebihnya dia sekarang dari para koruptor yang berhasil tertangkap tangan melakukan korupsi? This is even worst! Karena menghilangkan nyawa seseorang. 

Think about that...apakah masih ada orang yang punya integritas dalam hidup? Dimana apa yang dikatakan sejalan dengan apa yang dipikirkan dan dijalankan?

Miss Annie is back!

Yay!! Miss Annie is back!

I got very beautiful bookmarks. Thanks, Annie...

Lord, save me!

Tadi di devotion membahas kisah tentang Petrus yang melompat dari kapal ketika Tuhan datang dalam badai, berjalan di atas air. Awalnya murid-murid-Nya takut dan menyangka Dia hantu. But Jesus said, "Take courage! It is I. Don't be afraid". Peter replied "Lord, if it is you, tell me to come to you on the water". And He said,"come".

Tapi apa yang terjadi sesudah itu? Ketika Petrus sudah berjalan di air, dia mulai takut karena melihat angin. Dan karena takutnya, dia mulai tenggelam dan cuma bisa berteriak "Lord, save me!".

Ada 3 hal yang saya lihat dari cerita ini:

1. Berapa banyak sih dari kita yang juga sering menguji Dia seperti Petrus? ketika kita menghadapi masalah, kita cuma bilang Tuhan, kalau kau benar-benar sayang padaku, atau bila Kau benar-benar ada, aku mau ini dan itu terjadi. Egois banget ya?  Memangnya Tuhan tidak pernah menunjukkan sayangnya kepada kita setiap waktu? Ada masalah atau tidak, kita datang pada-Nya atau tidak, He is always there.
2. Petrus awalnya tidak apa-apa dan bisa berjalan di air sampai dia mengalihkan pandangannya dari Dia. Selama matanya memandang pada Yesus, selama dia punya iman, dia bisa melakukan impossible things! Lalu ketika matanya sudah mulai melihat ke sekelilingnya, dia mulai percaya bahwa badai akan menenggelamkan dia. Dan benar! Setelah itu dia mulai tenggelam...Kalau kita melupakan Yesus selalu ada untuk menolong kita, kita akan membiarkan badai kehidupan mengoyak dan menenggelamkan kita. Tapi bila mata kita tetap tertuju padaNya, kita pasti bisa melakukan hal-hal besar yang bahkan dalam pikiran manusia tidak mungkin terjadi.
3. Ketika dia sudah mulai tenggelam, dia mengulurkan tangan pada Yesus dan berkata: Lord, save me. Apakah Yesus meninggalkan dia? Tidak! Yesus langsung mengulurkan tangannya dan menolong. Dia juga seperti itu pada kita. ketika kita jatuh dan tidak tahu lagi harus berbuat apa, just call Him. He is always there to help us and to reach out our hands..

Panjang banget ya...hehehehe. 

Bukannya mau khotbah, but I need to do this. Saya rasanya sudah jauhhhhh sekali dari-Nya. Saya harus mengulurkan tanganku padaNya dan berkata: "Lord, save me"...

Thank You!

Tampilan blogku berubah lagi.

bagus.keren.cantik.menawan.sederhana.menarik

ada tema-nya pula: Kinanti.

Yang pasti bukan saya yang buat. Special thanks for Pak Alex who spent his precious time to make this beautiful blog's design. He was even changed my blog's name from www.fany-r.blogspot.com become www.fanoru.blogspot.com for practical reason. And he was right. I like this new name.

Do I need to make bubur merah putih for that :D ? 

Harapannya sih setelah berganti nama blog, saya akan lebih rajin 'menulis' sesuatu disini.

Identitas baru, gaya baru, karakter baru, dan semangat yang baru...

Thanks again, Pak Alex!

Kinanti

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dari Pusat Bahasa Departement Pendidikan Indonesia, kata ki·nan·ti berarti bentuk komposisi tembang jenis macapat (terdapat di Jawa, Sunda, Bali), biasanya untuk melukiskan cerita-cerita percintaan (kasih sayang).

What Is My Gift?

Seperti biasanya, tadi pagi ada teacher's devotion. Trus tadi topiknya mengenai gift (kalau gak salah sih...maksudnya ini yang berhasil saya "tangkap"). Saya jadi mikir-mikir lagi, saya gift-nya apa ya??? Saya sih maunya jadi kayak pekerja yang dikasi 5 atau 2 talenta dan dikembangkan menjadi 10 dan 4 talenta (Baca: Matius 25:14-30). Masalahnya adalah saya belum tahu talenta apa yang perlu saya kembangkan. Kayaknya sudah telat banget ya untuk menanyakan hal ini? Tapi saya yakin gak ada kata telat untuk hidup lebih baik dimata-Nya.

Pegel

Sudah dua hari ini Miss Annie ke Jepang. Otomatis saya harus mengajar sebagian besar kelas. Memang ada beberapa guru yang datang mengawasi dan mengajar Bahasa Inggris, tapi I handled most of the class. Awalnya saya agak ngeri membayangkan apa yang akan terjadi. Biasanya walaupun kami berdua, kelas sangat susah diatur, dan di siang hari rasanya cuaaaapppeeeekkkk sekali. Gak kebayang deh kalau cuma sendiri.

But surprisingly, dua hari ini berakhir dengan baik tuh! Anak-anak under controlled, dan saya tidak terlalu sering marah-marah dan teriak-teriak. Mungkin juga mereka ngerti dan gak mau bikin saya marah. Biasanya kalau berdua sama Annie, saya akan menjadi ibu guru yang jahat, dan Miss Annie jadi malaikat penyelamat hahahaha. So, daripada akhirnya dijadikan makan siang oleh Ibu Fany, mungkin mereka lebih memilih menjadi anak manis sampai malaikat penyelamat datang. Awalnya mah gak kerasa, tapi, setelah mereka semua pulang, punggungku jadi puegeeelll!

Tampilan Baru

Saya mau gak mau harus ganti tampilan blog karena yang sebelumnya ada error yang tidak saya mengerti kenapa bisa terjadi. Padahal saya suka banget tampilan blog sebelumnya. I still wish I can fixed it later although I don't know how.. Tampilan lama blog-ku

Sebenarnya kalau dipikir-pikir, seberapa penting-kah tampilan itu? Bukankah yang penting isinya? Begitu juga dengan kita manusia kan...seberapa penting penampilan dibandingkan dengan "isi" yang ada dalam diri kita?

Baru kemarin kakak saya protes melihat penampilan saya. Katanya jadi ibu guru kok acak- acakan? Bagaimana orang tua mau mempercayakan anaknya ke dalam tangan ibu guru yang penampilannya semerawut?? Ini bukan pertama kalinya saya dengar. Sebelumnya ada sahabat yang protes melalui FB, katanya ibu guru kok kumal dan tidak terawat (hahahahaha awas- ko!!!). Saya sih jawabnya "Yang penting kan kualitasnya, bukan penampilannya". Pembelaan diri yang lain: Kami para guru kan beda dari orang-orang yang bekerja di kantoran, yang berhadapan dengan client yang notabene juga penampilannya keren habis. Can you imagine, saya datang ke sekolah dengan cantiknya dan end up kejar-kejar anak-anak di kelas, atau duduk di lantai bantuin anak-anak menggunting? Saya juga kan gak awut- awutan banget kalo ke sekolah. Setidaknya masih bedak-an, lipstick-an, sisir-an, pake parfum...Trus pernah juga saya dikomentarin anak- anak, waktu itu mungkin saya ganti lipstick atau apa...trus mereka senyum-senyum dan saling bisik- bisik bilang "Eh, Ibu Fany pake lipstick hihihihihi". Can you see my point here?

Tidak terlalu awut-awutan kan penampilannya? Hehehe :D